MISSION CONTINUES

Euforia Tournament Basket SMANSA CUP 2019 sudah berakhir, SMK Pembangunan Tanjungpinang meraih juara III SMANSA CUP 2019 untuk kategori Putra dan diraih oleh Team Basket Putra A. Sudah diprediksi, lalu jadi nyata. 

Namun, saya masih ingin menuangkannya ke dalam Blog, karena cerita dibalik itu semua ga bisa saya tuangkan hanya di caption Feeds Instagram ataupun storiesnya. Saya kali ini ingin banyak cerita tentang mereka mereka yang terlibat di tournament ini.. Lets talk about them with proud feeling.. 

1. TEAM A PUTRA 

Mereka mereka sebelumnya adalah Pemain pemain cadangan pada Team Putra terdahulu. Hanya ada 2 pemain utama yang kemudian menjadi penggerak pemain2 lainnya. Catatan saya buat team A ini "Ambisi". Yup, dengan ambisi mereka bentuk Team ini. 

Mereka punya target yang ingin mereka capai. 

Jujur saja, mereka sangat mengurangi Ego mereka demi Ego saya tercapai. Saya menginginkan Team B dan Putri juga terbentuk. Tanpa Team A, mungkin itu tidak terjadi. Anak anak ini beberapa kali mengalah demi latihan Team B dan Putri. 

Saya tau saat itu mereka juga cemas dengan target mereka yang ingin mereka capai. .Hingga akhirnya mereka berani bicara agar waktu latihan mereka dibedakan. Disini saya baru menyadari ada prioritas yang harus dilakukan. 

Kemudian anak anak ini latihan dengan sangat disiplin. Saya sangat menikmati saat melihat mereka latihan. Ada rasa percaya diri saya terhadap team ini, bahwa anak anak ini sangat berbakat. Saya melihat kemauan di setiap mata pemain. Semuanya terlibat serius dan aktif.

Hampir setiap pertandingan mereka saya selalu bertanya random kepada anggota team "Gimana, bisa kita menang?".Jawabannya selalu menenangkan "Pasti bu, harus". Dan saya jadi lebih bersemangat untuk menonton pertandingan mereka. 

Untuk pertama kalinya saya selalu berusaha menyempatkan diri untuk melihat mereka sparing dengan team lain. Disana saya melihat mereka berbeda. Mereka tidak sungkan untuk menegur teman2 mereka yang kurang fokus atau grogi. Captain yang saya kenal di luar basket berbeda saat dia sudah mengenakan kostum basket. Saya melihat jiwa leader disana. Anak2 yang patuh dengan keberadaan captain. 

Sampai akhirnya saat itu tiba. SMANSA CUP di depan mata. Anak anak semakin giat berlatih. Pertandingan demi pertandingan dimenangkan. Yeah, walo pada akhirnya kita dikalahkan Tuan Rumah. Jujur saya tidak sedih seperti biasanya. Saya melihat proses mereka dari awal. Justru bangga yangmenyeruak di  dada. Sampe peluit tanda berakhirpun, anak anak ini tidak menyerah. 

Hari itu, akhirnya keberadaan saya sebagai kepsek harus saya pertanggungjawabkan untuk menenangkan team. Saya tau betapa kecewanya anak anak khususnya captain team. Ada kalimat yang sangat tampak emosional darinya "Kenapa harus mereka terus bu?". 

Well, disini saya cuma bisa diam. Memang kesal terdengarnya, tapi saya percaya ada masanya kalian akan menjadi bintang sebenarnya. 

Ini bukan pembelaan diri saya, tapi yang menangani Team A, B dan Putri adalah kalian team A dan khususnya captain, yang saya yakin Captain lain tidak melakukan itu. Bagi saya keberadaan kalian melebihi piala yang kalian incar itu. 

Tapi tentunya target kalian dan apa yang ibu lihat berbeda. Percaya lah nak, sebangga itu ibu sama kalian. Misi kalian akan terus berlanjut untuk next tournament. Ibu harap kali ini akan berpihak pada kita. Maka, lakukan latihan dengan ambisi yang terus menyala, tapi Terima kasih banyak untuk tetap rendah hati, untuk tetap saling menjadi team yang kekeluargaan. 

2. Team Putri 

Nah, let me introduce you Team Putri SMK Pembangunan. Satu kata untuk Team ini "Semangat". Yup semangat mereka sangat menyala agar team ini terbentuk. Tau tau saya dikasi design baju basket, saya oke kan besoknya mereka sudah memesan dan minta dibayarkan. Disitu saya baru berasa "eh ini beneran?".

Berkali kali saya memanggil team ini. Saya kasi contoh kepada mereka tentang Team A. "Coba kalian lihat, itu team bener dengan latihan profesional". Ibu baru lihat team yang dengan semangat saja tapi latihan masih main main. Saat kalian sudah memakai seragam, kalian sudah harus sangat fokus. 

Bahkan saya membuat aturan "TIDAK BOLEH SAAT LATIHAN JAJAN BATAGOR". Sampai seperti itu supaya mereka menyadari bahwa team ini dibentuk dengan niat ikut tournament. 

Tapi benar saja, seragam basket itu membawa sesuatu yang beda. Saat baju seragam datang, anak anak ini luar biasa noraknya, tapi dari situ perubahan mulai terlihat, mereka latihan menjadi lebih serius. 

Jujur saja, pertandingan pertama anak anak ini saya siap malu dengan kekalahan besar. Tapi ternyata tidak, well, anak anak memang kalah tapi masih cukup imbang permainannya. 

Kemudian dilanjut dengan pertandingan melawan juara bertahan. Apa yang diharapkan? Menang? Tentu saja tidak. Tapi anak anak ini bangga masuk ke area permainan. Mereka bersemangat, dan lucunya walau kalah dengan skor yang cukup banyak, mereka bangga. sangat bangga. Bahkan mereka menguasai lapangan setelah pertandingan untuk foto bersama. 

Mungkin saat itu kami merasa sama sama berhasil. iya berhasil,karena akhirnya TEAM PUTRI ada di SMK Pembangunan. Btw anak2ku, untuk next tournament euforia Team baru sudah tidak ada lagi, yang ada adalah target baru yang kalian buat, yaitu memenangkan pertandingan. 

Saya tau kalian bisa. Kekompakan adalah kuncinya. Tujuan yang sama adalah yang merekatkan. Maka lakukan itu kompak dan samakan tujuan, nantinya Team kalian akan menjadi team yang sangat diperhitungkan keberadaannya. 

3. TEAM B PUTRA

Satu kata untuk team ini adalah "Potensi". Yup, saya melihat potensi potensi besar yang bisa berkembang disana. Mereka masih kurang percaya diri. Jujur saja permainan mereka cukup buat saya kaget. Ternyata mereka bisa. Hanya saja mereka harus lebih fokus kepada permainan ini.

Ada sisi khawatir yang cukup beralasan yang saya rasakan. Hampir semua berasal dari kelas Pemasaran yang dikenal luar biasa bandelnya. Dan anehnya mereka bisa nurut banget sama captain dan waktu latihan tidak main main. Ya, akhirnya dengan mengelus dada, saya tau mereka lebih nyaman di lapangan daripada berada di kelas.

Saya berharap ada perubahan perubahan yang bisa mereka tiru dari Team A, dimana anak anaknya selain fokus di basket tapi juga anak2 yang cukup rajin di kelas. Please lakukan itu Team B. Kalian adalah potensi besar SMK Pembangunan yang jika diasah bagus maka akan bersinar. 

Kesempatan besar kalian mungkin belum banyak, tapi percayalah satu tahun dari sekarang impian, tujuan dan ambisi sekolah akan bergantung pada pundak kalian. Bersabar saja, untuk menjadi bintang banyak jalan yang harus kalian tempuh, tetap semangat dan tetap fokus anak2ku.

That's it. Itu cerita yang pengen saya bagi bersama kalian semua. Masih banyak cerita ekskul yang akan saya bagi untuk kalian dari sudut pandang saya tentunya. Next, akan saya ceritakan tentang ekskul kebanggaan saya lainnya yaitu Pramuka. Tapi tunggulah, saya nafas dulu yaaa....

Akhirnya dengan penuh harap ibu bilang "Fokus dan semangat terus berlatih sampai kalian capai misi kalian, bukan untuk siapa siapa, bangga terbesar akan ada pada diri kalian sendiri, sisanya kami numpang bangga"....