Dari Ibu....

Selasa, Oktober 08, 2019
Dear anakku yang sekarang sedang "bersemedi" dari instagramnya....

Postingan ini buat kamu. Waktu ibu baca story kamu tentang ingin rehat dulu dari instagram, ibu cuma bisa diam. Mungkin bagi orang lain itu ga ngaruh, tapi tidak buat ibu...

Ada yang mau ibu ceritakan disini sedikit :
Kamu tau ibu. Kita sering bicara. Tapi yang kamu tidak tau, kamu sering menegur ibu lewat storymu. Kenapa bisa begitu....
Di umur segini, udah banyak yang dikasi Allah sama ibu. Mulai dari Pekerjaan yang bagus dan mulia, Jabatan yang ga semua orang bisa dapat, tinggal sama keluarga yang utuh dan aman aman aja, punya teman teman yang ada, punya yang orang lain belum punya.

Tapi, ibu gelisah. Sering sakit hati tanpa sebab, Sering gelisah dan tak tenang. Melihat story kamu yang banyak sekali tentang agama, membuat ibu semakin resah tapi ibu tidak berhenti membaca. Waktu itu hanya taraf membaca. Ibu tidak ingat entah kapan tapi ada story kamu tentang sholat dan syukur.

Lalu, ibu terdiam. Ibu udah dapat banyak. Ibu tau itu dari Allah, tapi ibu lupa bersyukur yang benar benar bersyukur. Ibu hanya sekedar mengucapkan Alhamdulillah tanpa benar benar meresapi arti Alhamdulillah itu.

Read more ...

Pemba's Scout, Pemba's Pride..

Kamis, Oktober 03, 2019
Bulan sibuk!
Terlalu banyak kegiatan yang cukup menguras waktu, fikiran dan tenaga. Dan itu semua harus dilaksanakan.. 
Sampai kemudian anak anak ekskul pramuka mengajak saya rapat untuk menentukan kapan PTA (Penerimaan Tamu Ambalan) dilaksanakan. Buat yang belum tau PTA, mudahnya begini, pelantikan anak2 yang sebelumnya penggalang di SMPnya kemudian menjadi penegak di SMK.. Begitulah...

Jujur saja, pada saat anak2 mengajak pertemuan, saya sedang dalam kondisi lelah... sangat bahkan.. Jadi isi dari pertemuan itu saya hanya menyampaikan..

 "Pada dasarnya ibu setuju ini dilaksanakan, tapi ibu inginnya, saat kalian datangi ibu, kalian sudah membawa konsep, pembagian tugas dan rincian acara.. Jadi ibu hanya bisa menetapkan tanggal dulu saja, 27 September kita laksanakan"

Setelah itu, anak anak bubar.. Saya melanjutkan kegiatan yang lain lagi. Waktu berlalu, saya melihat anak anak sudah mulai melakukan persiapan, hingga akhirnya saya memaksakan diri untuk harus ketemu anak anak untuk menanyakan kelanjutan kegiatan.

Dan pada pertemuan berikut, mereka cukup buat saya kaget dengan detail rencana yang sangat matang, dengan surprise kegiatan yang sangat berbeda dibandingkan tahun tahun sebelumnya. Mereka menggandeng ekskul lain untuk membantu kegiatan ini. Saya bangga. Super bangga. Saat anak anak diberi kebebasan untuk melaksanakan kegiatan, mereka emban kepercayaan itu dengan penuh tanggung jawab.

SURPRISE 1 : GAPURA PENYAMBUTAN

Ini bikin saya kaget, kenapa anak anak membuat gapura pada sore hari. Lalu saya tanyakan "Nanti adek adek masuknya melewati gapura ini bu", kata mereka. Nah adek adek ini akan diiringi oleh Drumband SMK Pembangunan.What? Saya sama sekali ga tau itu.

Lalu saya hubungi Pembina Drumbandnya. Ternyata anak anak pramuka sudah izin dan anak anak drumband sudah siap untuk membantu sekaligus atraksi pada saat acara pembukaan.



Read more ...

MISSION CONTINUES

Selasa, Oktober 01, 2019
Euforia Tournament Basket SMANSA CUP 2019 sudah berakhir, SMK Pembangunan Tanjungpinang meraih juara III SMANSA CUP 2019 untuk kategori Putra dan diraih oleh Team Basket Putra A. Sudah diprediksi, lalu jadi nyata. 
Namun, saya masih ingin menuangkannya ke dalam Blog, karena cerita dibalik itu semua ga bisa saya tuangkan hanya di caption Feeds Instagram ataupun storiesnya. Saya kali ini ingin banyak cerita tentang mereka mereka yang terlibat di tournament ini.. Lets talk about them with proud feeling.. 

1. TEAM A PUTRA 

Mereka mereka sebelumnya adalah Pemain pemain cadangan pada Team Putra terdahulu. Hanya ada 2 pemain utama yang kemudian menjadi penggerak pemain2 lainnya. Catatan saya buat team A ini "Ambisi". Yup, dengan ambisi mereka bentuk Team ini. 
Mereka punya target yang ingin mereka capai. 

Jujur saja, mereka sangat mengurangi Ego mereka demi Ego saya tercapai. Saya menginginkan Team B dan Putri juga terbentuk. Tanpa Team A, mungkin itu tidak terjadi. Anak anak ini beberapa kali mengalah demi latihan Team B dan Putri. 
Saya tau saat itu mereka juga cemas dengan target mereka yang ingin mereka capai. .Hingga akhirnya mereka berani bicara agar waktu latihan mereka dibedakan. Disini saya baru menyadari ada prioritas yang harus dilakukan. 

Read more ...